fAce dA MuSIc...

Minggu, 27 September 2009

Idul Fitri 1430H

Postingan ini emang telat,, telat banget.. uda hampir seminggu lewat..

Malam itu selepas maghrib, suara takbir terdengar, saling bersahutan, membawa tenang di hati. Juga memberi rasa sedih karena Ramadhan telah usai. Rasanya begitu cepat berlalu.
Pikiran melayang ke satu bulan yang telah lalu, apa yang telah diperbuat? Amal apa yang telah dikerjakan? Apakah puasa selama satu bulan itu diterima, atau hanya berharga lapar dan dahaga saja? Berhasilkah meraih bonus-bonus yang dijanjikan Allah di bulan yang sangat mulia itu? Apakah Ramadhan tahun ini lebih baik daripada tahun sebelumnya?

Tanpa sadar, pikiran pun melayang, membanding-bandingkan masa yang telah lalu..
Saat masih duduk di bangku sekolah, mulai dari TK sampai SMA, bagi saya itu adalah masa Ramadhan yang paling menyenangkan. Ada kegiatan pra-Ramadhan, yang membantu kita mengingatkan akan datangnya bulan suci itu. Pada saat bulan puasa, kita mendapatkan tambahan ilmu agama dan siraman rohani. Ada tugas tambahan selama satu bulan itu, misalnya mendengarkan ceramah atau shalat tarawih atau mengajar ngaji. Mungkin memang terpaksa, tapi setelah usai tentu membawa hikmah tersendiri.

Ketika sudah berada di dunia kampus, nyaris tak terasa suatu perubahan ketika Ramadhan menjelang. Hampir melewatkan begitu saja hari pertama, seandainya tidak diingatkan keluarga. Saat berpuasa, hanya tidak makan siang sajalah yang membedakan dengan hari-hari biasa. Malam yang diharapkan sebagai waktu ibadah, diisi dengan kegiatan-kegiatan duniawi. Berlatih biola untuk mini konser (saat tahun pertama), mengerjakan pr dan tugas kuliah yang menggila, dan untuk tahun ini, tugas sonic.
Tidak bermaksud menyalahkan orang lain, sebenarnya diri inilah yang kurang tegas, kurang memperjuangkan pahala-pahala yang sejatinya mampu diraih. Menunda shalat maghrib hingga hampir masuk waktu isya, dengan alasan forum belum dibubarkan. Tidak menyegerakan berbuka, padahal bisa saja membawa minum dari rumah, apalagi hal itu sudah sering terjadi. Pr, tugas dan badan yang letih menjadi alasan untuk tidak melaksanakan shalat tarawih dan bertadarus.

Saya merasa malu. Malu pada Allah. Malu pada keluarga. Malu pada ustadz-ustadzah. Dan malu pada diri sendiri, pada diriku tahun-tahun yang lalu.
Ada yang berkata, mencoba menghibur. Semua kegiatan sosial yang kami lakukan, pada bulan Ramadhan ini, kegiatan yang bertujuan baik, semoga Allah menilainya sebagai ibadah dan memberi balasan...

Semoga kita semua bisa bertemu lagi dengan bulan Ramadhan yang akan datang. Semoga bisa lebih baik lagi di Ramdhan yang akan datang. Semoga bisa menyeimbangkan antara dunia dan akhirat...
Amin. . .

Label: ,

posted by ^o^ at 17.24 0 comments

Minggu, 06 September 2009

S o T R . . .

SoTR,, apaan tuh? Bukan saingan atawa jiplakannya LoTR (Lord of The Ring) kan??
Tenang, tenang.. Bukan koq, walaupun sekarang lagi jamannya tiru-meniru, SoTR g ada hubunganny sama sekali ama LoTR. Karena, SoTR tu singkatan dari Sahur on The Road, hehhe...
Yup, hari Jum'at kemarin, AE '08 bikin acara buka puasa bareng. Acara ini merupakan salah satu tugas sonic yang diberikan master pada kita. Kita juga mengundang beberapa dosen dan angkatan atas.
Acaranya mulai jam 5an, di teras TVST (salah satu gedung kuliah di kampus). Tadinya sempet bingung mau ambil tempat di mana, apalagi hari H-nya uda mau deket. Emang ada gitu yang bisa kasih ijin? Untungnya yang dapat tugas bagian perijinan hebat, jadi dapat tempat deh..
Terus, yang bagian konsumsi juga heboh, uda jam 5 tapi minuman buat ta'jil belum di buat..!! Udah selesai dibuat, bingung lagi, gimana ngangkutin gelas-gelasnya ke tempat acara.. (minumannya di buat di CC timur yang lumayan jauh dari TVST)
Walau di balik layar nie acara hectic banget, tapi berjalan sukses koq^0^

Abis makan rame-rame, shalat maghrib. Sayangnya shalatnya secara sporadis gitu, klo jamaah kayanya enak y? Tapi bingung tempatnya sih.. Terus, acaranya pindah di GSG (Gedung Serba Guna), waktunya angkut-angkut dah...
Jam 9 malem, baru acara di mulai lagi, tadi ngasih kesempatan buat shalat tarawih dulu. Kita ngadain makrab (malam keakraban) seangkatan untuk yang pertama kali. Awalnya suasana masih yang adem ayem aja, lama-lama situasi mulai memanas, anak-anak pada ngungkapin semua perasaan dan pendapat. Yang biasanya g pernah angkat bicara, di paksa ikutan ngomong. Semoga sehabis makrab ini, kita semakin akrab yah kawan...^^

Sama sekali nggak tidur malam itu, jam 2 langsung kita sahur. Habis makan, beres-beres tempat, terus kita ngumpul di depan sekre KMPN, bagi-bagi rute buat sahur on the road, plus master pendamping..
Btw, sahur on the road tu bukan berarti kita makan sahur sambil ngemper di jalanan..!! Tapi, kita bagi-bagi makanan sahur ke orang-orang yang ada di jalan. Sasarannya misalnya tukang becak, gelandangan, pengemis, tukang ojek, gitu-gitu deh.. Ada yang dapat rute ke Dago atas, Dipati Ukur, Suci, n lain-lain.

Habis itu ngumpul lagi di kampus buat evaluasi. Masing-masing kelompok menceritakan perjalanan rute yang diambilnya. Saya dapat rute yang ke Suci. Sempet salah sasaran, maunya master kita ngasih makanan ke gelandangan yang ada di pinggir pasar, tapi kita malah kasih ke penjual di pasar. Heu...
Uda evaluasi, kita pulang,, langsung pada tepar di kostan masing-masing. Padahal jam 9 ada tutorial Mekanika Kekuatan Material. Aww,, masih ngantuk banget... Saya telat datang. Uda gitu, cuman badan doang yang hadir. Pikiran masih ketinggalan di kasur, apalagi otak, nggak tau ada di mana. Ada sih anak AE yang hadir dengan pikiran full.. Huee.... mereka koq bisa sih??
Anak-anak AE '08 yang lain? Cuman beberapa yang datang, sisanya masih ber-hibernasi, hehhe...

Label:

posted by ^o^ at 11.56 0 comments

Kamis, 03 September 2009

Di Suatu Sore. . .

Lagi asyik-asyiknya nyimak materi kuliah, tau-tau lantai kelas terasa bergoyang-goyang. Pada mulanya tidak ada yang merespon, karena mengira ada serombongan orang yang iseng di lantai 2. Dan beberapa juga mengira teman sebelahnya usil menggoyangkan kursi yang tengah didudukinya. Namun, getaran terasa semakin keras, hingga LCD yang digantung di atas juga ikut bergoyang. Kontan beberapa anak segera berdiri dan berlari keluar kelas dengan panik. Terdengar kata-kata yang ikut menambah panik, "gempa!"
Semua itu terjadi hanya dalam hitungan detik. Sesampai di luar, sudah ada beberapa mahasiswa yang berdiri di luar, berlari dari dalam ruangan tempat mereka kuliah, bahkan beberapa profesor dan dosen juga melakukan hal yang sama. Kami melihat dengan ngeri, gedung GKU Barat, bangunan dengan 3 lantai, bergoyang-goyang dengan jelas. Mobil yang tengah parkir di sebelah kami juga mengalami hal yang sama. Sungguh kasihan mereka yang sedang berada di lantai atas gedung.

Kami hanya bisa yakin, bahwa yang barusan adalah gempa. Beberapa orang berkata itu hanya skala kecil, namun saya merasa itu cukuplah besar. Karena gempa dalam skala kecil itu sebenarnya tidak bisa dirasakan manusia, dan skala di atasnya hanya bisa dirasakan oleh beberapa orang. Jadi yang tadi itu pastilah cukup besar.
Kami tidak tahu dimana pusat gempa itu berasal, teman saya yang mencoba mencari info tidak bisa mendapatkan sinyal.
Setelah tenang, kami kembali masuk ke dalam kelas, walau dengan hati ragu. Ternyata asisten dosen yang tadi mengajar kami, tidak lari keluar dan tetap berada di dalam kelas. Pelajaran langsung dilanjutkan kembali, tapi peserta kelas sudah tidak konsen mendengarkan.
Tidak lama berselang, terasa lagi getaran, walau tidak sekeras yang tadi. Dan hanya berlangsung sesaat. Beberapa mahasiswa sempat berdiri dan setengah berlari keluar, tapi segera kembali lagi ke dalam kelas. Sempat terasa pula beberapa getaran-getaran kecil yang tidak kentara.

Setelah semua kuliah saya selesai, saya memeriksa hp, dan ternyata inbox saya sudah dipenuhi sms dari keluarga yang menanyakan kabar. Rupanya berita tentang gempa itu sudah menyebar. Setelah menelpon ortu, saya baru tahu, ternyata telah terjadi gempa 142km dari Tasikmalaya, dengan pusat gempa 30 km dr permukaan. Dan gempa tersebut ternyata 7,3 SR...!!
Waw,, itu besar... Dan yang sampai ke Bandung kabarnya 3-5 SR..
Di sini memang tidak ada korban, tapi di daerah yang lebih dekat dengan pusat gempa banyak terdapat korban. Beberapa orang meninggal dunia dan luka-luka. Rumah roboh dan jalan rusak.

Label:

posted by ^o^ at 12.53 0 comments